7 Cara Mudah Cuci Karpet Sendiri di Rumah
Karpet merupakan salah satu elemen barang yang dikenal paling kotor di dalam rumah. Hal ini disebabkan karena karpet sangat mudah menyerap debu maupun remah makanan. Dengan kejadian tersebut, tentunya karpet yang kotor bisa menimbulkan kambuhnya alergi maupun penyakit ketika mulai tidak pernag dibersihkan.
Pada umumnya, karpet harus di cuci minimal 3 sampai 4 bulan sekali, atau setidaknya 3 kali dalam setahun. Namun, jika ternyata Anda memiliki anak kecil atau hewan peliharaan di dalam rumah yang mana sering membuat kotor di atas karpet, maka Anda pun harus lebih sering untuk mencucinya.
Hal ini dikarenakan kotoran maupun debu tentu akan lebih banyak dan lebih sering menempel pada karpet karena selalu ada aktivitas yang dilakukan di atasnya. Terlebih jika memiliki anak kecil, tentu akan banyak remah makanan maupun kotoran yang menempel akibatnya. Begitu pun dengan hewan peliharaan, dimana bulunya pun bisa menempel pada karpet.
Bagi Anda yang tidak bisa atau malas cuci karpet sendiri, Anda bisa menyerahkannya pada tukang laundry khusus karpet untuk membantu membersihkan karpet Anda. Namun, ada baiknya juga jika Anda ingin membersihkannya sendiri di rumah.
Nah, bagi Anda yang ingin membersihkan karpet sendiri di rumah, dan masih awam bahkan tidak pernah melakukannya, berikut ini ada beberapa cara yang bisa Anda gunakan sebagai tips atau langkah mencuci karpet sendiri di rumah dengan benar, bersih, dan wangi.
Siapkan Alat untuk Mencuci Karpet
Hal pertama yang perlu Anda lakukan sebelum mencuci karpet adalah mempersiapkan terlebih dahulu apa saja alat yang nantinya akan digunakan. Namun sebelum itu, pastikan juga bahwa kondisi cuaca pada saat itu sedang cerah, ya. Hal ini dilakukan untuk menghindari bau apek pada karpet ketika Anda cuci di hari hujan yang mana kondisinya tidak ada sinar matahari untuk menjemurnya.
Selain itu, sebelum Anda mulai cuci karpet, ada baiknya jika Anda pastikan dulu tempat yang nantinya akan digunakan untuk menjemur karpet yang sudah dicuci tadi. Sangat disarankan untuk tidak menjemur di area taman, karena rumput akan menempel pada karpetnya.
Oleh sebab itu, Anda bisa menggunakan tiang penyangga untuk menggantung karpet yang sduah bersih tersebut. Cara ini tentunya akan sangat membantu proses pengeringan lebih cepat. Pastikan juga bahwa tempat jemur tersebut tinggi, agar karpet bisa dalam posisi menggantung.
Tidak hanya kondisi cuaca, tempat menjemur, apat jemur, namun Anda juga harus mempersiapkan alat pencuci karpet lainnya, yakni sampo karpet. Jika memang Anda tidak memiliki sampo khusus karpet, maka Anda bisa menggantinya dengan sabun bayi yang dianggap memiliki kandungan bahan kimia rendah, sehingga risiko merusak karpet pun akan lebih kecil.
Gunakan Vacuum Cleaner untuk Membersihkan Sisa Debu dan Kotoran
Dalam proses cuci karpet, tentunya tidak bisa langsung Anda lakukan begitu saja tanpa adanya persiapan dan tata cara yang benar. Anda pun tidak bisa langsung mengangkat karpet yang kotor lalu membawanya ke tempat cuci. Hal ini dikarenakan debu dan kotoran yang ada pada karpet akan terseret kemana-mana, sehingga membuatnya semakin berantakan.
Sebelum Anda mulai mencuci karpet hendaknya kibaskan terlebih dahulu karpet atau pukuli dengan sapu agar remah makanan atau kotoran lain bisa tersingkir. Kemudian, Anda pun bisa menyedot debu dan kotoran tersebut menggunakan vacuum cleaner.
Pertama, Anda bisa menyedot bagian serat karpet yang terdapat pada posisi atas. Setelah itu, sedot bagian bawah karpet untuk menghilangkan semua debu maupun kotoran yang menempel. Setelah semua bersih, Anda bisa menggulung karpet dan membentangkannya pada jemuran yang sudah disediakan.
Pastikan bahwa posisi karpet menggantung, sehingga air akan mudah mengalir nantinga. Proses pembentangan ini bisa Anda lakukan bersama anggota keluarga yang lain karena akan susah jika dilakukan sendiri.
Perlu Anda ketahui juga, bahwa proses cuci karpet yang dilakukan diatas lantai justru akan mempersulit Anda ketika akan menjemurnya. Hal ini dikarenakan karpet sudah dalam posisi yang cukup berat akibat tergenang oleh air. Selain itu, mencuci karpet di lantai juga bisa merusak lem pada karpet.
Semprot Karpet Menggunakan Air
Jika karpet sudah Anda bentangkan dijemuran, maka hal selanjutnya yang perlu Anda lakukan adalah menyemprotnya dengan menggunakan selang air semprot. Hal ini dilakukan agar bisa mendapatkan tekanan air yang lebih kuat guna untuk memudahkan air bisa masuk ke sela-sela serat karpet.
Menyemprot karpet hingga basah ini tentu akan lebih memudahkan Anda nantinya pada saat akan mengaplikasikan sampo karpetnya.
Oleskan Sampo Khusus Karpet
Setelah karpet basah secara menyeluruh, maka Anda bisa mulai memberikan sampo pada beberapa titik agar lebih merata. Hal yang selanjutnya perlu Anda lakukan dalam kegiatan cuci karpet di rumah ini adalah dengan menyikat sampo khusus karpet tersebut dengan menggunakan sikat yang kokoh agar sampo bisa masuk ke dalam serat karpetnya.
Namun perlu diingat, bahwa jangan menggosok karpet terlalu keras, karena hal tersebut malah akan merusak tekstur pada karpetnya. Gosoklah karpet perlahan namun merata agar semua kotoran bisa terlepas sempurna.
Bilas Karpet
Setelah proses pencucian selesai, bilas karpet menggunakan selang semprot tadi untuk menghilangkan sisa sabun yang masih menempel pada serat-serat karpet. Namun kali ini Anda bisa menyemprotkan air dengan lebih lembut agar air bisa mengalir dengan baik.
Selain itu, ketika proses pembilasan ini dilakukan, selingi juga dengan menggosoknya menggunakan sikat untuk membersihkan karpet dari sisa-sisa busa dari sampo karpet yang tadi dihasilkan dari proses pencucian.
Keringkan Karpet dengan Suhu Cukup
Setelah proses cuci karpet selesai dilakukan, maka Anda pun bisa segera mengeringkannya dengan cara memeras karpet agar air bisa terbantu keluar dengan lebih cepat. Anda pun bisa menggunkana alat bernama squeegee, yakni pembersih dari karet yang biasanya digunakan untuk membersihkan sisa air yang ada di jendela maupun lantai.
Karpet yang masih basah ini bisa Anda biarkan di jemuran hingga kering. Namun, jangan pernah menjemur karpet secara langsung di bawah terik sinar matahari. Hal ini dikarenakan suhu yang terlalu panas justru malah akan merusak material karpet sehingga membuat teksturnya menjadi lebih kasar.
Anda bisa memjemur karpet pada suhu cukup ketika matahari sudah lebih teduh. Proses pengeringan ini tentunya akan membutuhkan waktu yang cukup sampai karpet benar-benar kering. Karpet yang kering bisa terlihat dari teksturnya yang lebih kaku.
Taburi Baking Soda dan Gunakan Vacuum Cleaner
Setelah karpet kering, taburi dengan baking soda untuk menghilangkan bau apeknya. Diamkan selama kurang lebih 30 menit, lalu bersihkan dengan menggunakan vacuum cleaner. Anda pun bisa menyedot karpet perlahan untuk mengembalikan tampilannya seperti sedia kala.
Jika karpet yang sudah dicuci tidak ingin segera digunakan, maka Anda bisa menyimpannya dengan cara digulung lalu dimasukkan kedalam plastik agar tidak terkena debu. Demikianlah beberapa cara dalam cuci karpet yang bisa Anda lakukan sendiri di rumah.